By: ServiamAdminus

Comments: 0

SURAKARTA, SERVIAMNEWS.com– Generasi muda merupakan kelompok umur yang akan meneruskan tongkat estafet dari generasi pendahulunya. Di tangan kaum muda, masa depan suatu potret kehidupan dipercayakan. Pada tanggal 11-12 Maret 2019, Yayasan Winayabhakti Surakarta menyelenggarakan Angela Session di Pondok Merici. Kegiatan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan sosok Santa Angela kepada guru serta karyawan SMP dan SMA Regina Pacis yang berusia muda. Selama dua hari, para kaum muda tersebut dibawa untuk memahami semangat dan nilai-nilai keteladanan Santa Angela.

Diampu oleh Sr. Veronica Sri Andayani, OSU dan Sr. Maria Hersin Jenuk, OSU, peserta Angela Session diberikan materi mengenai profil Santa Angela. Peserta merenungkan kisah hidup Santa Angela semasa kecil di Desenzano hingga ketika mendirikan Kompani Santa Ursula di Brescia. Dalam kelompok kecil yang pembagiannya kelompoknya dilakukan secara acak, peserta saling melakukan sharing mengenai bagian mana dalam kisah hidup Santa Angela yang paling mengesankan hati. Peserta menyampaikan bagian-bagian dalam kehidupan Santa Angela yang sungguh menginspirasi.

Dalam buku Kata-Kata Santa Angela: Regula Nasehat Warisan, yang dibagikan oleh Sr. Vero dan Sr. Hersin, peserta diberikan kesempatan untuk berkumpul dengan kelompoknya dengan tempat terpisah antar kelompok. Masing-masing kelompok membaca, meresapi, dan merenungkan nasehat pertama hingga kedelapan dari Santa Angela. Setelahnya, dalam forum bersama usai diskusi per kelompok, setiap perwakilan kelompok menyampaikan intisari (judul) dari masing-masing nasehat tersebut.

 Di akhir sesi presentasi, disepakati bahwa judul nasehat pertama adalah kerendahan hati, kedua adalah cinta kasih, ketiga adalah ketaatan, keempat adalah kepedulian, kelima adalah perilaku hidup sesuai ajaran Kristus, keenam adalah keteladanan, ketujuh adalah berwaspadalah terhadap bahaya, dan kedelapan adalah cinta tanpa pilih kasih. Di akhir hari pertama, Sr. Vero memberikan pekerjaan rumah (PR) untuk merenungkan pengalaman hidup yang sesuai dengan petikan nasehat Santa Angela.

Hari kedua diawali dengan sharing pengalaman hidup yang sejalan dengan cuplikan nasehat Santa Angela. Bu Yunita, Pak Gogo, Pak Roga, dan Pak Dedy berbagi kisah hidup mereka di forum. Sesi hari ini adalah tentang Spiritualitas Manajemen Sekolah Ursulin, yang disampaikan oleh Sr.Vero. Dalam sesi ini dijelaskan nilai-nilai yang dihidupi dalam tata kelola pendidikan di sekolah Ursulin seturut nilai-nilai St.Angela.

Di dalamnya di uraikan bagaimana Doa dan Kebersamaan (Insieme) menjadi dasar dalam pendidikan, Budaya Sekolah yang selalu menghargai keunikan setiap pribadi, Pertemuan Rutin, Peran Wali Kelas, Guru Sebagai Role Model dan bagaimana menghadapi Konflik diuraikan dengan jelas oleh St.Angela bagi para pengikutnya.Sebagai akhir pembahasan disampaikan sebuah peneguhan bahwa “St.Angela akan selalu mau dan mampu mendoakan kita pada Yesus Kristus”. 

Pada akhir hari kedua, peserta menyimak dan meresapi bacaan berjudul “Seorang Pendidik Pengikut Santa Angela” yang dibacakan oleh Pak Bonny. Jalannya Angela Session selama dua hari tersebut berlangsung  serius namun santai. Kedekatan antar peserta terbangun baik dalam kelompok kecil maupun dalam forum bersama. Materi yang diberikan oleh Sr. Vero dan Sr. Hersin memberikan sentuhan penting dalam upaya untuk lebih mengenali dan meneladani semangat hidup Santa Angela sebagai bagian dalam karya Pendidikan Ursulin.

Christianto Dedy Setyawan, S.Pd.(Guru SMA Regina Pacis Surakarta)

Kampus Regina Pacis Solo : http://smareginapacis-solo.sch.id/

Serviam

Follow by Email
Instagram
Copy link
URL has been copied successfully!