By: ServiamAdminus
Comments: 0
TANGERANG, SERVIAMNEWS.com – Pada Senin, 22 Oktober 2018, peserta didik SMP St. Ursula Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten kelas IX A, IX B, dan IX C pergi ke Panti Werdha dengan tujuan bakti sosial. Acara diadakan di empat Panti Werdha yang berbeda yaitu Panti Werdha Melania, Kasih Ayah Bunda, Kemah Beth Shalom Yayasan Bina Bhakti, dan Marfati.
Pelaksanaan Bakti Sosial terbagi dalam dua gelombang, dengan hari yang berbeda dan tempat yang berbeda, yaitu Senin, 22 Oktober 2018 untuk peserta didik kelas IX A hingga IX C dan Kamis, 25 Oktober 2018 untuk peserta didik kelas IX D dan IX E. Peserta didik yang berangkat pada gelombang pertama pun dibagi lagi menjadi beberapa kelompok untuk mengunjungi beberapa panti werdha, untuk meminimalisir penghuni panti bingung.
Panti Werdha Marfati terletak di Tangerang Kota. Jarak dari sekolah ke panti tersebut cukup jauh. Perjalanan menuju Panti Werdha Marfati memakan waktu selama satu jam. Untuk mempersiapkan acara, kelompok berkumpul terlebih dahulu untuk membahas kegiatan apa yang akan kami lakukan di sana dan apa yang akan kami bawa sebagai tanda kasih untuk Oma dan Opa yang ada di panti werdha.
Sesampainya di sana, kami langsung berinteraksi dengan Opa dan Oma yang ada. Panti Werdha Marfati terbagi menjadi tiga bagian. Bagian depan bernama Graha Lansia Marfati 2 yang dihuni oleh 20 hingga 30 Oma dan Opa. Acara berlangsung sangat santai karena kami di sini bertujuan untuk melayani. Kami bernyanyi bersama Opa dan Oma, mereka terlihat bahagia. Kami juga memberikan snack yang telah kami bawa. Sebagian besar dari mereka sudah memakai kursi roda.
Bagian bangunan yang kedua bernama Graha Lansia Fatima yang dihuni oleh suster- suster Katolik. Yang terakhir adalah Graha Lansia Marfati 1 yang terletak di bagian belakang. Bangunan yang terakhir ini cukup besar, dan menampung 40 hingga 60 Oma dan Opa. Di sini kami berbincang dengan salah satu Oma yang pernah hidup di zaman penjajahan Belanda. Beliau mengatakan, bahwa sekolah pada zaman penjajahan tidaklah mudah, dan saya bersyukur bisa bersekolah dengan aman dan nyaman saat ini. Acara selesai pukul 12.00 WIB kebetulan Opa dan Oma berdoa Rosario bersama pada saat itu. Kami pun berpamitan lalu pulang.
Bonaventura Bagas/ IX C